BeritaWeb.com – Internet penuh dengan informasi, keanehan, pornografi dan sekarang, berkat website yang dikembangkan oleh peneliti dan mahasiswa di Universitas Carnegie Mellon, penggunanya bisa mengetahui apakah tahun depan orang masih hidup atau sudah mati.
Website yang dibuka Kamis (27/8) mendadak langsung popular dan mencatat 3 juta hit bahkan dimatikan sementara selama 2 jam karena mengalami masalah pada servernya.
Paul Fishbeck, pengembang situs dan profesor ilmu sosial dan pengambilan keputusan di CMU mengatakan situs itu salah satunya mengambil slogan kematian tidak pernah sangat menyenangkan.
“Aku mempelajari risiko finansial, lingkungan, kesehatan dan keselamatan. Salah satu risiko terbesar adalah kematian dan selalu menghantui kita. Ketika melihat statistik kematian, yang ada hanya tingkat kematian bayi dan harapan hidup. Tidak banyak hal lain diantaranya,†katanya.
“Jika sungguh sungguh ingin tahu tentang statistik apakah anda akan mati tahun depan, itu sulit untuk mengetahuinya. Kami ingin mengembangkan situs bertujuan agar anda bisa mengetahuinya hal itu,†tambahnya.
Untuk mempelajari risiko kematian di tahun depan atau mungkin 5, 20 atau 30 tahun ke depan dan apa yang menyebabkan kematian, website ini mengizinkan penggunanya untuk membandingkan tingkat kematian berdasarkan gender, umur, penyebab kematian dan wilayah geografis, termasuk Amerika Serikat dan Eropa.
Para pengembang berharap statistik yang mereka kumpulkan dari pusat Pencegahan dan Kontrol Penyakit AS dan juga dari 30 negara Eropa akan menyediakan batu loncatan bagi peneliti lain dan pembuat kebijakan kesehatan.
“Kita perlu memfokuskan usaha untuk mencoba memahami mengapa ada perbedaan dan mencoba untuk mengurangi,” katanya.
Sebagai contoh, seorang wanita bangsa Inggris berumur 54 tahun 33% berisiko lebih tinggi terkena kanker payudara dibandingkan rekan mereka di Pennsylvania AS. Tetapi wanita Pennsylvania mempunyai 29% lebih tinggi risiko terkena kanker paru paru.
Pembanding lainnya menunjukan bahwa laki laki mempunyai angka kematian tahunan lebih tinggi daripada wanita, dan orang kulit hitam di Amerika mempunyai risiko angka kematian lebih tinggi terkena penyakit jantung dan kanker dari pada mereka yang berkulit putih.
Faktanya, orang kulit hitam pada umur 30 dan 40-an dua kali lebih banyak yang meninggal daripada rekan mereka yang berkulit putih.
Salah satu yang paling mengganggu adalah kulit hitam ber umur 19 tahun dua kali lebih tinggi berisiko mati tahun depan, daripada rekan mereka yang berkulit putih. Di mana 65% kematian laki laki kulit hitam karena pembunuhan, dibandingkan dengan rekan mereka yang berkulit putih yang hanya 5%.
Sumber: inilah.com