The REAL City of God: Mahasiswa Pertaruhkan hidupnya Mendokumentasikan Perang Narkoba di Meksiko [Foto dan Video]

The REAL City of God: Mahasiswa Pertaruhkan hidupnya Mendokumentasikan Perang Narkoba di Meksiko [Foto dan Video]. Blog yang penuh berlumuran darah korban perang narkoba ngeri banget gan. Seorang mahasiswa komputer muda yang pemberani telah memberitakan salah satu kejahatan perang obat obatan yang paling hebat di dunia.

Blogger anonim berusia dua puluh mempertaruhkan nyawanya sendiri setiap hari saat ia menentang budaya takut untuk mengirim gambar video chilling dan pertempuran berlangsung antara kartel narkoba Meksiko dan penegakan hukum.

Blog del Narco telah menjadi sensasi internet, dan beberapa kengerian itu menampilkan pembuatan the 2002 film City of God, memetakan perang narkoba di jalan-jalan Brazil Rio de Janeiro, terlihat seperti film Disney.

Brutal: A badly damaged bus lies at the side of the road after an ambush between Mexican drug cartels

Banyak posting, termasuk video penembakan dan pemenggalan kepala orang, tampak datang langsung dari pengedar narkoba. Lain-lain menggambarkan TKP yang hanya dapat diakses oleh militer atau polisi. Isi berita uncensored danmengerikan sekaligus memuakkan dan sangat grafis.

Geng obat berusaha untuk menampilkan kekuatan mereka, penegak hukum menunjukkan tekad menyelesaikan masalah publik sehingga orang di Meksiko dapat belajar tentang insiden dan melalui pemberitaannya orang dipaksa untuk mengabaikan atau mengecilkan.

setidaknya dalam satu kasus Blog del Narco mungkin telah menyebabkan penangkapan besar – setelah sipir penjara terlihat pada video merinci dugaan nya sistem pengaturan narapidana bebas di malam hari untuk melakukan pembunuhan untuk kartel obat.

Banyak video yang dikirim kepadanya oleh pembaca, siapa tahu dia akan mendapatkan jaringan yang lebih luas banyak ditayangkan di Meksiko, atau diambil dari YouTube.

Violent: This SUV is riddled with bullet holes after the execution of cartel members by a rival gang Kekerasan: SUV ini penuh dengan lubang peluru setelah eksekusi anggota kartel oleh geng saingan

Brave: The student is publishing uncensored images, videos and information on the brutal drug war which has so far killed 28,000 people in Mexico Brave: Mahasiswa yang mempublikasikan foto uncensored, video dan informasi mengenai obat perang brutal yang sejauh ini telah menewaskan 28.000 orang di Meksiko

Arsenal: The site has graphic images and videos of decapitations and shootings Arsenal: Situs ini memiliki gambar grafik dan video dan penembakan decapitations

Di antara posting-nya meliputi:

• Sebuah video dari seorang pria yang dipenggal. Media hanya melaporkan polisi menemukan tubuh dipenggal, namun video menunjukkan orang mengaku bekerja untuk drug lord Edgar ‘La Barbie’ Valdez Villareal, yang terlibat dalam perang dengan kartel saingan Beltran Leyva dan Sinaloa.
• kasus Sipir penjara yang terungkap dalam sebuah video bertopeng anggota geng obat Zetas menginterogasi seorang perwira polisi, yang menyatakan bahwa narapidana bersekutu dengan kartel Sinaloa diberikan senjata dan mobil dan dikirim untuk melakukan pembunuhan. Pada akhir video perwira itu ditembak mati.
• Link ke halaman Facebook trafficker dugaan dan anak-anak mereka, senjata, mobil dan pesta mewah.
• Photos bintang pop Meksiko di sebuah pesta ulang tahun untuk remaja putri.

Walaupun ada banyak blog di perang narkoba Mexico, Blog del Narco tampaknya menjadi yang pertama digunakan oleh pedagang sendiri. Blogger, seorang mahasiswa di Meksiko utara mempelajari keamanan komputer, menjalankannya Maret sebagai ‘hobi’ namun sekarang menerima tiga juta hits seminggu dan ratusan posting sehari. Dia berkata: “Orang-orang sekarang menginginkan informasi dan jika Anda tidak mempublikasikannya, mereka mengeluh.”

Shoot out: Empty shells are strewn across the floor after another fatal gun battle between the cartels

Threats: One of the gangs sends a message to rivals on a burnt out truck. The Mexican government has been criticised for withholding information on the drug war

Presiden Meksiko Felipe Calderon menghadapi kritik bahwa pemerintah tidak menempatkan cukup informasi untuk publik. Korban kekerasan Perang obat telah menewaskan lebih dari 28.000 orang dan membuat meksiko salah satu negara paling berbahaya di dunia bagi wartawan.

“Kami menerbitkan segalanya. Bayangkan apa yang bisa mereka lakukan untuk kita. ” Dia mengatakan blog menyediakan platform uncensored, posting item terlepas dari konten atau afiliasi kartel. Dia menambahkan: “Kami tidak menghina mereka, kita tidak mengatakan satu kelompok tertentu adalah yang buruk. Kita tidak ingin masalah dengan mereka. “

Namun kritikus mengatakan ini PR gratis untuk kartel. Carlos Lauria, Komite untuk Melindungi Wartawan, mengatakan: “Media outlet memiliki tanggung jawab sosial dan harus melayani publik. . ‘Ini sedang diproduksi oleh seseorang yang tidak melakukan hal itu dari perspektif jurnalistik. Dia melakukannya tanpa pertimbangan etis. “

CNN, media Meksiko, FBI dan Departemen Pertahanan Meksiko antara 7.300 blog para pengikut di Facebook dan Twitter. Blogger anonim katanya menghabiskan sekitar empat jam sehari bekerja padanya dan telah merekrut seorang teman untuk membantu setelah menjadi kewalahan dengan kiriman.

Video Youtube balacera reynosa tamps 3 de agosto 2010

sumber : http://www.dailymail.co.uk/news/worldnews/article-1302780/Blog-del-Narco-Computer-student-voice-Mexican-drug-war.html