Delapan Tempat Pariwisata Kelam di Dunia

Sebuah lembaga baru di Inggris akan meneliti fenomena “pariwisata kelam” seiring meningkatnya popularitas tempat-tempat wisata yang bertemakan kematian, penderitaan, atau hal-hal menyeramkan. Berikut ini daftar beberapa tempat wisata kelam yang populer.

Pere Lachaise

Paris

Beberapa tokoh terkenal seperti Edith Piaf, Oscar Wilde, Frederic Chopin, Molière, Marcel Proust dan Jim Morrison dikubur di pemakaman terbesar di Paris. Pengunjung dari seluruh dunia berdatangan untuk menengok mereka.

Ground Zero

New York


Jutaan pengunjung melakukan ziarah ke tempat berdirinya World Trade Center yang runtuh pada 11 September 2001. Di tempat ini kini berdiri Memorial 9/11, lalu sebuah museum juga akan dibuka pada tahun ini.

Medan Perang Dunia I

Ypres, Belgia

Daerah sekitar Ypres pernah menjadi tempat pertempuran sengit Perang Dunia I. Di kota ini sekarang berdiri Gerbang Menin untuk memperingati tentara yang tidak dikubur, dan In Flanders Fields Museum. Ribuan orang mengunjungi tempat tersebut setiap tahun.

Auschwitz-Birkenau

Oswiecim, Polandia

Sisa bagian kamp konsentrasi Perang Dunia II ini dilestarikan untuk mengenang 1,1 juta orang yang meninggal di sini. Tempat tersebut sekarang menjadi daya tarik wisata, dengan pengunjung dari seluruh dunia, dengan sebuah museum, tur yang dipandu dan koleksi seni.

Old Melbourne Gaol

Melbourne, Australia

Old Melbourne Gaol adalah salah satu daya tarik wisata paling populer di Melbourne meski penuh masa lalu yang kelam — dulu tempat itu adalah tempat eksekusi untuk 135 tahanan penjara.

Titanic Museum

Belfast, Irlandia

Dibuka tahun ini bertepatan dengan peringatan 100 tahun bencana Titanic, Titanic Belfast Museum terletak di tempat peluncuran kapal tempat RMS Titanic dibangun dan menceritakan kisah dari konstruksi hingga akhir cerita dari kapal tersebut, di dasar Samudera Atlantik.

Choeung Ek

Phnom Penh, Kamboja

Lebih dikenal sebagai “Killing Fields”, Kamboja, Choeung Ek didirikan sebagai pengingat atas kengerian yang ditimbulkan oleh Khmer Merah. Tulang dan gigi manusia masih berserakan di situs tersebut.

Hiroshima Peace Museum

Hiroshima, Jepang

Lebih dari satu juta orang setiap tahun mengunjungi Hiroshima Peace Memorial Museum, yang menampilkan barang-barang milik korban bom atom yang dijatuhkan di sana pada 1945. Museum ini dibagi menjadi beberapa bagian dan menceritakan kisah Hiroshima hingga bomnya, dan kerusakan yang ditimbulkan karena bom tersebut.Sumber: AFP