Selasa, 22 Desember 2009

Cara Test Ponsel Sebelum Dijual




Penasaran ingin tahu seperti apa siksaan fisik ponsel, sebelum dikemas dalam box manis dan sampai ke tangan kamu? Nokia sebagai produsen ponsel terbesar didunia membeberkan sejumlah penyiksaan terkejam pada ponsel-ponselnya di sebuah "kamp" konsentrasi. 

Untuk bisa lolos sampai ke tangan kamu setiap ponsel ini setidaknya harus melewati 200 kali lebih uji mekanis. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan kualitas produk yang terbaik.

Bentuk siksaan yang paling ringan adalah dengan menempatkan ponsel nokia di sebuah alat pengocok yang sudah dicampur dengan material keras (pasir, biji logam dan plastik) . Hal ini untuk menguji apakah pada penggunaan yang bercampur dengan benda-benda logam semisal kuncil mobil dll, body ponsel termasuk cat dan logamnya dipastikan masih bertahan untuk tidak tergores atau penyok.

diaduk bercampur benda keras 

Test cipratan air, untuk memastikan bahwa secangkir kopi pagi yang tertuang di ponsel kamu tidak akan merusak kinerjanya. Anti terhadap debu juga menjadi perhatian utama pada uji mekanis ini. 

Ketahanan terhadap berbagai macam perubahan cuaca termasuk pada kondisi panas dan dingin yang sangat ekstrim tak luput dari sesi testing. Serta faktor kelembaban, pemaparan pada panas matahari dalam waktu lama, yang dicurigai dapat menyebabkan ponsel menjadi pudar.

cipratan air

guyuran air dari atas

dikocok campur debu dan pasir

suhu panas dan dingin yang ekstrim

Yang paling seram adalah test kekuatan fisik dengan menjatuhkan ponsel dari ketinggian tertentu dengan tekanan penuh ke atas lantai beton dan memusingkannya. Pada bagian akhir, penyiksaan adalah giliran menguji daya tahan keypad yang ditekan oleh lengan robot selama ratusan ribu kali dengan kecepatan tinggi dan beban luar biasa berat.


dilempar ke lantai beton

tekanan berat dari atas

tekanan berat dari tengah

Tekan keypad selama ratusan ribu kali 

Melalui test tersebut pihak Nokia mengharapkan daya tahan ponsel akan semakin lebih baik lagi. Karena dulu bahkan jenis ponsel hig-end dari vendor Finlandia ini sering memiliki cat yang mudah terkelupas dan body yang ringkih. Semoga tidak lagi!

sumber: http://juandry.blogspot.com/2009/12/sekejam-apakah-ponder-ponsel-disiksa.html

Tidak ada komentar: