Pemberontak di Somalia main hakim sendiri. Di ibukota Mogadishu, mereka memotong anggota-anggota tubuh dari empat pemuda di depan umum. Ke empat orang itu sebelumnya dinyatakan bersalah melakukan pencurian oleh pengadilan Islam yang didirikan pihak pemberontak al-Shabab.
Di Somalia berlangsung perang antara pemberontak Islam melawan pasukan keamanan, berebut kekuasaan. Kelompok al-Shabab hendak memberlakukan hukum sharia di seluruh Somalia. Menurut Amerika Serikat, al-Shabab memiliki hubungan dengan al-Qaeda.
Giealfonsin.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar