Selasa, 20 Juli 2010

Ilmuwan AS 'Temukan' Lima Partikel Tuhan



JENEWA (Berita SuaraMedia) - Studi baru mendapati Higgs boson atau 'Partikel Tuhan' yang sulit dipahami dan sedang dicari di laboratorium Large Hadron Collider kemungkinan muncul dalam banyak bentuk.
Kenapa disebut 'Partikel Tuhan'  karena partikel ini membentuk massa yang membentuk jagad raya. Menemukan Higgs boson merupakan tujuan utama dari percobaan Large Hadron Collider (LHC) di Jenewa, namun kesimpulan terbaru berdasarkan studi di AS menunjukkan temuan yang menunjukkan bahwa kemungkinan ada 5 versi partikel subatom ini di mana belum pernah terdeteksi selama 5 dekade penelitian.
Leon Lederman seorang pemenang Nobel menyebutkan bahwa penemuan 'partikel Tuhan' ini dapat membantu memahami isi dari alam semesta, seperti diberitakanTelegraph.
Partikel itu cukup penting dalam memahami standard model kosmos yang menjelaskan bagaimana partikel subatom dapat terikat dengan tiga hingga empat gaya alamiah fundamental yaitu, gaya nuklir lemah, gaya nuklir kuat dan elektromagnetik.
Higgs boson diperkirakan untuk memediasi gaya di keseluruhan partikel yang memiliki beban.
Namun peneliti yang melakukan studi Dzero di akselerator partikel Tevatron Illinois, mengatakan bahwa kemungkinan 5 partikel berbeda ini dapat bertanggung jawab atas tindakan ini, dan diyakini dapat menghasilkan hukum fisika selain standard model.
Peneliti dari Fermi National Accelerator Laboratory yang berada di luar Chicago mengamati bahwa tabrakan proton dan anti-proton menhhasilkan pasangan bahan partikel dengan 1% lebih sering dibandingkan partikel yang dihasilkan anti-materi.
Asimetri dalam materi dan anti-materi ini tidak dapat dijelaskan oleh standard model dan diharapkan dapat diketahui melalui eksistensi kelima Higgs bosons dengan bobot yang mirip, namun memiliki muatan listrik yang berbeda, ujar para peneliti.
Tiga dari jumlah ini memiliki muatan netral, dan yang lainnya memiliki muatan energi positif dan negatif. Ini dikenal dalam modeldoublet kedua Higgs.
Dr Adam Martin mengatakan, "Dalam model dengan ekstra Higgs doblet, ini cukup mudah mendapatkan efek fisika yang besar seperti hasil dari Dzero," ujarnya. "Apa yang sulit adalah mendapatkan dampak besar tersebut tanpa merusak apapun yang telah kita ukur," tambahnya lagi.
Bukti dari Higgs boson dalam satu atau berbagai bentuk dapat ditemui di LHC, penabrak atom paling kuat di dunia yang terkubur di 100 meter di perbatasan Prancis-Swiss.
Penelitian ini telah dipublikasikan di arXiv.org. Kesimpulan studi juga dipublikasikan di majalah Symmetry.

giealfonsin.blogspot.com

Tidak ada komentar: