BERLIN - Adolf Hilter memang berhasil dikenal sebagai pemicu perang dunia kedua. Namun siapa sangka, pria bersosok kejam dan dituduh sebagai dalang holocaust selama perang dunia kedua itu ternyata memiliki phobia ke dokter gigi.
Dalam sebuah buku terbaru yang diterbitkan oleh mantan dokter gigi sang fuhrer, terkuak jika Hitler amat takut jika berurusan dengan kesehatan giginya. Johannes Blaschke, mantan dokter gigi Hitler menyebutkan jika pemimpin Nazi Jerman tersebut tidak tahan dengan sakit gigi yang sering dialaminya.
"Dia (Hitler) bermasalah dengan bau mulut, abses, dan masalah pada gusinya yang ia abaikan selama bertahun-tahun." ujar Blaschke seperti dikutip The Sun, Sabtu (12/12/2009).
Pimpinan Angkatan Udara Nazi Herman Goering, disebutkan Blashcke sebagai pengecut juga. Ia bahkan berseloroh jika Goering menangis sebelum pemeriksaan giginya dimulai.
Buku Johannes Blaschke yang berjudul "Dentist Of The Devil" menceritakan kisah Blaschke sebagai dokter gigi Hitler selama 20 tahun. Dalam buku tersebut Blaschke mengetahui jika emas milik warga Yahudi yang menjadi korban perang dunia kedua, dijadikan bahan untuk menambal gigi para perwira SS (pasukan elit) Nazi.(okezone.com)
Dalam sebuah buku terbaru yang diterbitkan oleh mantan dokter gigi sang fuhrer, terkuak jika Hitler amat takut jika berurusan dengan kesehatan giginya. Johannes Blaschke, mantan dokter gigi Hitler menyebutkan jika pemimpin Nazi Jerman tersebut tidak tahan dengan sakit gigi yang sering dialaminya.
"Dia (Hitler) bermasalah dengan bau mulut, abses, dan masalah pada gusinya yang ia abaikan selama bertahun-tahun." ujar Blaschke seperti dikutip The Sun, Sabtu (12/12/2009).
Pimpinan Angkatan Udara Nazi Herman Goering, disebutkan Blashcke sebagai pengecut juga. Ia bahkan berseloroh jika Goering menangis sebelum pemeriksaan giginya dimulai.
Buku Johannes Blaschke yang berjudul "Dentist Of The Devil" menceritakan kisah Blaschke sebagai dokter gigi Hitler selama 20 tahun. Dalam buku tersebut Blaschke mengetahui jika emas milik warga Yahudi yang menjadi korban perang dunia kedua, dijadikan bahan untuk menambal gigi para perwira SS (pasukan elit) Nazi.(okezone.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar